Nama daerah ini Labuhan Sonang. Arti katanya Pelabuhan Senang. Aku tidak benar-benar tahu asal mula nama itu. Barangkali dulu para nelayan merasa senang ketika menyandarkan kapalnya di pantai ini.
Sekilas pantai ini hampir sama seperti pantai umumnya di sekitar daerah ini. Lalu, kenapa tempat ini istimewa menurutku? Pertama dan paling utama, letak pantai ini yang ada diantara perbukitan dan pantai. Kesannya seolah-olah menemukan daerah baru, surprise. Benar-benar tidak ada pemukiman di pantai ini kecuali beberapa rumah saja. Kedua, akses ke tempat ini masih terbatas sampai sekarang. Akses jalan ada, tapi kondisinya masih jalan rintisan. Setidaknya satu tahun ke depan akan jauh lebih baik.
Garis pantainya cukup panjang, sangat seru jika menapaki ujung ke ujung sampai ke balik perbukitan.
Sebagai penyempurna petualangan ke tempat ini dari pantai langkahkan kaki ke arah perbukitan. Jaraknya tidak lebih setengah kilometer. Pemandangan sekitar cukup menghibur mata. Tenang, sepi, alami. Akhir perjalanan, singgahlah di air terjun ini. Ah, sebenarnya kini bukan lagi air terjun. Beberapa bulan terakhir sudah benar-benar dibendung. Airnya dijadikan sebagai sumber air bersih yang dialirkan melalui pipa hingga ke dermaga. Hanya disisakan sedikit untuk mengaliri bekas sungai di bawahnya. Dengan kondisi yang ada, di mataku tempat ini tetap menarik. "Kompleks" disekitarnya cukup menjanjikan untuk dinikmati.
Akses menuju lokasi ini bisa dua cara, lewat laut atau darat. Jalur laut hanya ditempuh nelayan. Lewat darat bisa masuk melalui jalan Pondok Batu. Simpang Pondok Batu berada hanya seratusan meter dari gapura perbatasan Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga di Kecamatan Sarudik.
Koordinat Lokasi : 1o 42' 31'' N, 98o 47' 4'' E
0 comments:
Post a Comment